Ternyata... Ini Faktor Penyebab Stunting dan Cara Mencegahnya
Ditulis oleh Salsya Sudarsono dan Indira Luthvia Injani
Menurut
Kementerian Kesehatan RI stunting merupakan kondisi dimana anak mengalami
gangguan pertumbuhan yang gagal akibat kekurangan gizi kronis sehingga
menyebabkan tubuhnya lebih pendek dan tidak mencapai tinggi badan yang sesuai
dengan usianya. Eh, ingat! Anak yang pendek
belum tentu terkena stunting, ya tapi anak stunting pasti pendek.
Stunting memiliki dampak jangka panjang bagi kesehatan dan perkembangan anak. Salah satu dampaknya anak akan mengalami resiko lebih tinggi terkena penyakit infeksi. Selain itu perkembangan motorik anak akan terhambat dan perkembangan kognitif juga akan mengalami gangguan, sehingga dalam proses belajar anak-anak akan terganggu dan sulit menangkap ilmu yang diajarkan. Aduh, gawat nih kalo ganggu proses belajar!
- Kurangnya asupan gizi seimbang.
- Pola makan yang buruk tidak terkontrol dan tidak seimbang.
- Faktor genetik.
- Sanitasi lingkungan yang buruk seperti akses terbatas air bersih dan fasilitas sanitasi yang kurang memadai.
- Infeksi berulang yang tidak cepat ditangani terutama infeksi saluran pernafasan dan diare dapat menggangu penyerapan nutrisi dan menghambat pertumbuhan anak .
Namun, faktor-faktor itu dapat ditangani, loh genregers jika kita tepat waktu dalam menanganinya. Upaya penanganan dan pencegahan stunting untuk mengatasi semua faktor penyebab tadi, bisa dilakukan dengan beberapa cara yang bakal meds kasih tau, yaitu:
1. Pemenuhan gizi pada ibu hamil.
2. Pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan.
3. Memberikan mpasi yang sehat.
4. Teliti dalam memantau tumbuh kembang anak.
5. Pemberian makanan yang bergizi pada anak saat usia tumbuh kembang
6. Dalam masa kehamilan, ibu wajib periksa ke dokter dengan jumlah minimal temu dokter
7. Menjaga kebersihan lingkungan terutama area tempat anak-anak sering bermain.
Wah, nambahkan wawasan tentang stunting genrengers! Setelah membaca semua, kalian jadi tau apa saja cara-cara untuk mencegah stunting karena stunting memang berbahaya bagi kesehatan otak anak dan mengganggu tumbuh kembang anak. Apalagi kalian tentu akan menjadi orang tua di masa depan nanti. Oleh karena itu, kita tidak boleh menganggap remeh stunting atau bahkan tidak peduli sama sekali, mencegahlah jika kalian bisa daripada harus mengobati, sesuatu yang sudah terjadi akan sukar untuk ditangani. Salam sehat, Genrengers!
Referensi
https://promkes.kemkes.go.id/pencegahan-stunting
Komentar
Posting Komentar